Blogger Widgets Blog TIK SMP Pius Bakti Utama Gombong: TODAY NEWS

Tulisan berjalan

Selamat datang di web TIK SMP Pius Bakti Utama Gombong, Tuhan memberkati

Rabu, 12 Maret 2014

TODAY NEWS

Rakyat Butuh Harga Pangan Murah, Bukan Mobil Murah! 
Minggu, 22 September 2013 16:30 wib


JAKARTA- Wacana mobil murah yang akan direalisasikan pemerintah bersama industri otomotif menuiai kecaman dari banyak kalangan. Mobil murah bukan menjadi solusi bagi masyarakat. 

"Pemerintah jangan bicara mobil murah dulu lah. Tujuannya apa sih? Rakyat itu lebih ingin harga pangan murah dan biaya sekolah murah daripada harga mobil murah," tegas Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Edhy Prabowo,kepada Okezone, Minggu (22/9/2013).

Menurut Edhy, pemerintah seharusnya memikirkan sarana transportasi umum yang murah dan nyaman bagi masyrakat ketimbang memasarkan mobil murah. Sebab, lanjut dia, sarana transportasi umum saat ini kondisinya sangat memprihatinkan. 


"Lihat, Metromini bagaimana kondisinya sekarang? Hampir semuanya seharusnya sudah pensiun dan diremajakan. Begitu pula dengan kereta api. Dari dulu kereta api sudah ada tapi kenapa belum menyebar hingga pelosok? Ini jelas pemerintah abai soal kereta api," tukas Anggota Komisi VI DPR ini. 

Edhy juga mempertanyakan apakah mobil murah juga menjamin keselamatan. Pasalnya, kata dia, sudah banyak harga mobil yang terbilang murah namun membahayakan. "Yang mahal saja kadang keselamatannya kurang terjamin, apalagi yang murah," lanjutnya. 

"Lebih baik pemerintah fokus dengan transportasi umum. Bagaimana caranya kita punya trasnportasi umum yang murah, nyaman dan menyebar hingga pedesaan. Karena mobil yang diwacanakan saat ini belum tentu murah bagi masyarakat di desa yang buat makan saja susah," pungkas Edhy. 
(teb)



Sumber : http://news.okezone.com/read/2013/09/22/339/869994/rakyat-butuh-harga-pangan-murah-bukan-mobil-murah 






Pendapat / Opini :  
Ya ! seharusnya pemerintah lebih berfikir lebih jauh. Nah sekarang kalau mobil murah, pasti juga banyak yang berminat kan. Nah kalau yang banyak peminatnya rata-rata orang Jakarta, Jakarta akan menambah kemacatan .. Capek di jalan. 
           Hal postifnya, ya tidak mengeluarkan ongkos untuk naik angkutan umum. Tapi ya pasti juga ada Negatifnya .. Itu juga baru mobil murah. Nah sekarang ada wacana untuk mobil murah. Jika ada mobil murah dan banyak peminat, angkutan umum bisa jadi bangkrut ..  
           Jika mobil murah banyak peminat di Jakarta, katanya mau mengurangi kemacatan. Ya jangan ditambah dengan adanya mobil murah. Lalu polusi udara juga tambah banyak. Penyakit juga mestinya menambah. Atmosfir juga pasti semakin tipis. 
           Contoh, di negara Jepang. Rata-rata bepergian memakai sepeda. Kota menjadi sejuk, juga nyaman. Nah sekarang kita lihat keadaan di Indonesia. Cukup memprihatinkan. 
Sedikit pendapat dari saya .. Terimakasih :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar